PT KONTAK PERKASA FUTURES | IHSG Kamis Siang Terkoreksi Signifikan ke Level 6.025; Bursa Asia Melemah oleh Isyu Tapering

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (19/8) terpantau terkoreksi signifikan 93,393 poin (1,53%) ke level 6.024,757 setelah dibuka turun ke level 6.052,551. IHSG terkoreksi searah regional, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah setelah rilis minutes the Fed menunjukkan akan dimulainya tapering pada tahun ini serta diikuti aksi jual di Wall Street.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,28% atau 40 poin ke level Rp 14.412, dengan dollar AS di pasar uang Asia melaju meneruskan kenaikan 3 hari di sesi global sebelumnya; terangkat ke 9 bulan tertingginya oleh pernyataan the Fed dalam minutes-nya yang akan mulai memangkas pembelian obligasi sebelum akhir tahun ini. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.372.

Mengawali perdagangannya, IHSG melemah 65,599 poin (1,07%) ke level 6.052,551. Sedangkan indeks LQ45 turun 8,193 poin (0,94%) ke level 861,727. Siang ini IHSG terkoreksi 93,393 poin (1,53%) ke level 6.024,757. Sementara LQ45 terlihat turun tajam 1,82% atau 15,814 poin ke level 854,106.

Siang ini sepuluh dari sebelas sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor teknologi yang merosot 2,70%, diikuti sektor keuangan yang turun 1,85%.

Tercatat sebanyak 140 saham naik, 336 saham turun dan 158 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 930.310 kali transaksi sebanyak 14,29 miliar lembar saham senilai Rp 7,534 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang merosot 0,71%, dan Hang Seng yang turun 1,87%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top losers antara lain Bank Neo Commerce (BBYB) -6,67%, Bank Jago (ARTO) -4,17%, Digital Mediatama (DMMX) -3,69%, dan Bank BRI (BBRI) -3,69%.

Analis melihat pergerakan bursa kali ini bergerak terkoreksi searah regional, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah setelah the Fed menunjukkan akan memulai tapering tahun ini serta aksi jual di Wall Street. Berikutnya IHSG kemungkinan masih tertekan sentimen bearish, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.263 dan 6.358. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.015, dan bila tembus ke level 5.947. PT KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES

2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

Leave a comment